Simpulindo.com, Gorontalo – Kepala Bidang Humas Polda Gorontalo, Komisaris Besar Polisi Desmont Harjendro, meminta seluruh personel kepolisian menjaga etika dan profesionalisme dalam menggunakan media sosial. Imbauan tersebut disampaikan saat apel pagi di lingkungan Polda Gorontalo, Senin (21/7/2025).
Desmont menekankan bahwa media sosial kini bukan sekadar sarana komunikasi, melainkan ruang publik yang turut merefleksikan citra institusi. Karena itu, setiap unggahan dari anggota kepolisian dinilai harus mencerminkan marwah dan integritas Polri.
“Kita semua sebagai bagian dari institusi Polri harus mampu menjaga marwah dan wibawa organisasi, termasuk dalam aktivitas di dunia maya. Gunakan media sosial untuk hal-hal yang bermanfaat dan edukatif,” kata Desmont.
Desmont menegaskan agar anggota tidak sembarangan mengunggah konten provokatif, menyebarkan informasi bohong, ataupun mempertontonkan gaya hidup yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kepolisian.
Menurutnya, media sosial bisa menjadi sarana memperkuat kepercayaan publik, tetapi juga bisa menimbulkan persepsi negatif bila disalahgunakan.
Selain itu, Desmont juga mendorong personel Polda Gorontalo untuk menjadi agen literasi digital, baik di lingkungan internal maupun masyarakat.
“Media sosial harus digunakan sebagai alat pemersatu dan pemberi dampak positif,” ujarnya.
Arahan ini menjadi bagian dari upaya Polda Gorontalo dalam menjaga reputasi institusi di era digital serta memperkuat hubungan yang harmonis antara polisi dan masyarakat.
