Simpulindo.com, – Pengurus Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Gorontalo menggelar rapat kerja untuk membahas sejumlah langkah strategis dalam menyempurnakan administrasi dan program kerja tahun 2025.
Ketua Umum PBSI Kabupaten Gorontalo, Safrudin Hanasi, menyampaikan komitmennya untuk membawa organisasi ke arah yang lebih modern dan profesional.
“Tahun 2025 akan menjadi momentum penting bagi kita untuk melakukan perubahan besar. Semua perkumpulan bulutangkis yang menjadi anggota PBSI wajib memenuhi standar yang telah ditetapkan dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga organisasi. Ini adalah dasar penting untuk membangun ekosistem bulutangkis yang profesional,” ujar Safrudin, Minggu (19/1/2025).
Dalam rapat tersebut, sejumlah poin krusial dibahas, termasuk penyempurnaan administrasi, peningkatan jumlah atlet sesuai standar organisasi, dan pelaksanaan rencana kerja tahun 2025. Seluruh atlet yang tergabung dalam PBSI diharapkan dapat berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang direncanakan.
Safrudin juga mengungkapkan pentingnya kualitas wasit dalam mendukung berbagai turnamen di Kabupaten Gorontalo.
“Semua turnamen harus dipimpin oleh wasit bersertifikasi untuk menjaga kualitas pertandingan,” Ujarnya.
Selain itu, konsolidasi internal menjadi perhatian utama. Penguatan klub-klub bulutangkis, baik yang aktif maupun yang belum aktif, menjadi prioritas.
“Kami berharap klub-klub yang belum aktif dapat kembali menjalankan kegiatan mereka dan berkoordinasi dengan pengurus yang ada,” tambah Safrudin.
Era digital juga menjadi fokus pembahasan dalam rapat ini. Pemanfaatan Sistem Informasi dinilai penting untuk mendukung pengelolaan organisasi yang lebih efektif.
“Sistem Informasi harus menjadi budaya baru di PBSI. Pendataan pengurus, profil atlet, hingga manajemen kejuaraan harus terintegrasi dalam sistem digital yang terstruktur,” jelasnya.
Dengan berbagai langkah strategis yang telah dirancang, PBSI Kabupaten Gorontalo optimis mampu mencetak prestasi gemilang dan menciptakan ekosistem bulutangkis yang lebih kompetitif di tahun 2025.
