Simpulindo.com, – Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, bertemu dengan Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Safrizal ZA, untuk membahas rencana perluasan wilayah Kota Gorontalo.
Langkah tersebut menjadi solusi atas keterbatasan lahan yang semakin terasa akibat meningkatnya jumlah penduduk, pertumbuhan kendaraan bermotor, serta kebutuhan ruang hijau dan kawasan perkantoran.
“Kepadatan Kota Gorontalo sudah cukup tinggi. Banyak investor ingin masuk, tetapi mereka terkendala aturan yang mengharuskan perkantoran berada di ibu kota provinsi. Perluasan ini tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi, tetapi juga menciptakan tata kota yang lebih baik,” ujar Gusnar, Sabtu (15/3/2025).
Menanggapi hal tersebut, Safrizal ZA menyambut baik usulan ini, namun mengingatkan bahwa proses perluasan wilayah harus sesuai dengan prosedur yang berlaku.
“Ini merupakan langkah inovatif, tetapi harus melalui tahapan yang jelas. Persetujuan bersama antara pemerintah kota dan kabupaten diperlukan, kemudian disahkan oleh DPRD Kabupaten Gorontalo. Setelah itu, berita acara perlu disusun dan mendapat persetujuan dari gubernur sebelum diajukan ke Kemendagri. Jika semua dokumen, termasuk peta wilayah dan titik koordinat, sudah lengkap, kami akan memprosesnya,” jelasnya.
Dukungan dari Kemendagri diharapkan dapat mempercepat realisasi rencana ini, sehingga Kota Gorontalo dapat berkembang lebih tertata, nyaman, dan semakin menarik bagi investasi serta pertumbuhan ekonomi daerah.
