Simpulindo.com – Seorang anggota TNI Angkatan Darat, Pratu Andi Tambaru (24), ditemukan tewas dalam kondisi gantung diri di sebuah pohon asam pada Minggu (12/1/2025). Insiden ini terjadi di wilayah Kelurahan Mokdale, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Menurut Komandan Resor Militer (Danrem) 161 Wira Sakti Kupang, Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes, jenazah ditemukan sekitar pukul 06.46 WITA. Lokasinya tidak jauh dari Bandara DC Saudale Rote Ndao.
“Jenazah Andi pertama kali ditemukan oleh warga bernama Velsi Boik,” kata Joao, Selasa (14/1/2025). dilansir dari Kompascom.
Velsi, seorang petugas di Bandara DC Saudale, melaporkan temuan ini kepada anggota Kodim 1627/Rote Ndao. Petugas kemudian menurunkan jenazah dari pohon dan membawanya ke RSUD Baa untuk pemeriksaan. Hasil visum menunjukkan tidak adanya tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Jadi Pratu Andi Tambaru diduga murni melakukan tindakan bunuh diri dengan cara gantung diri,” jelas Joao.
Jenazah saat ini berada dalam penanganan Kodim 1627/Rote Ndao. Pihak TNI bersama kepolisian terus melakukan penyelidikan terkait kasus ini.
Pada malam sebelum kejadian, Andi diketahui sempat berbicara dengan rekannya, Pratu Valen, tentang permasalahan asmara yang dihadapinya. Dia mengungkapkan kesulitan memenuhi permintaan mahar sebesar Rp 250 juta dari calon mertuanya, sedangkan ia hanya memiliki tabungan sekitar Rp 40 juta.
Beberapa jam sebelum ditemukan tewas, sekitar pukul 04.20 WITA, Andi juga sempat mengunjungi kos rekannya, Prada Ricky Dillak, untuk meminta rokok. Lokasi kos tersebut berjarak sekitar 500 meter dari tempat ia ditemukan.
