Angka Kecelakaan dan Pelanggaran Lalin Turun Selama Operasi Ketupat 2025 di Gorontalo

Simpulindo.com, – Kepolisian Daerah Gorontalo mencatat adanya penurunan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas selama pelaksanaan Operasi Ketupat Otanaha 2025. Operasi tahunan yang digelar dalam rangka pengamanan arus mudik dan balik Lebaran itu berlangsung selama dua pekan terakhir.

Kepala Biro Operasi Polda Gorontalo, Kombes Pramono Jati, mengatakan penurunan ini merupakan hasil dari kolaborasi berbagai pihak.

“Ini adalah buah dari kerja sama yang solid antara personel kepolisian, instansi terkait, dan dukungan masyarakat,” ujar Pramono, Rabu (9/4/2025).

Berdasarkan data kepolisian, jumlah kecelakaan lalu lintas selama Operasi Ketupat 2025 tercatat sebanyak 13 kasus. Angka ini menurun dibandingkan tahun lalu yang mencatatkan 16 kasus. Sementara pelanggaran lalu lintas juga turun signifikan, dari 1.937 kasus pada 2024 menjadi 1.308 kasus tahun ini.

Pramono menjelaskan bahwa pihaknya telah menempatkan personel di sejumlah titik rawan kemacetan dan kecelakaan, termasuk mendirikan pos pengamanan dan pelayanan di jalur-jalur utama. Petugas gabungan dari TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan elemen lainnya turut dilibatkan dalam pengamanan.

Selain pengawasan di lapangan, upaya preventif juga digencarkan. Sosialisasi keselamatan berkendara dilakukan melalui berbagai kanal, termasuk media sosial dan tatap muka langsung dengan masyarakat.

“Kami fokus pada edukasi dan pencegahan, terutama terkait penggunaan helm, larangan melawan arus, dan pemakaian knalpot sesuai standar,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Gorontalo, Kombes Desmont Harjendro, mengunkapkan bahwa keberhasilan ini tak lepas dari partisipasi publik. Ia pun berharap semangat tertib berlalu lintas dapat terus dijaga, bahkan setelah operasi berakhir. “Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya aparat,” ujar Desmont.

Polda Gorontalo mengajak seluruh elemen masyarakat untuk melanjutkan momentum positif ini guna menciptakan lalu lintas yang lebih aman dan tertib di Provinsi Gorontalo.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *